Renang adalah olahraga yang melombakan kecepatan atlet renang dalam berenang. Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya punggung, dan gaya dada. Perenang yang memenangkan lomba renang adalah perenang yang menyelesaikan jarak lintasan tercepat.
Di artikel sebelumnya juga sudah dijelaskan sejarang renang bajwa olahraga renang pertama kali dipertandingkan dalam Olimpiade modern 1896 di Athena, Yunani. Persatuan Renang Internasional (Federation Internationale De Natation De Amateur/FINA) dibentuk tahun 1908 semula menetapkan, gaya kupu-kupu adalah variasi gaya dada. Gaya ini baru menjadi gaya terpisah di tahun 1952.
A. Sarana Dan prasarana Renang
Seperti olahraga lainya renang juga memiliki oeralatan-pralatang yang harus dipersiapkan, Oleh karena itu sangat penting kita mengetahui apa saja sih sarana dan prasarana kolam renang ini. Dalam kesempatan kali ini saya akan menjelaskan sarana dan prasarana renang berserta alat-alat yang perlu dipersiapkan dengan jelas dan lengkap, untuk lebih jelasnya sikahkan simak penjelasan dibawah ini.
Sarana
1. Kolam Renang
Standar ukuran kolam renang yang dikeluarkan oleh federation Internationale de Natation (FINA), organisasi yang mengatur kompetisi air. Panjang kolamnya adalah 50 m dan memiliki lebar 25 m serta memiliki lintasan dengan lebar 2,5 m per masing-masing lintasan, dan memiliki kedalaman minimum 2 m, volume air 2.500 m3, suhu air antara 25-28 oC, dan instensitas cahayanya lebih dari 1.500 lux.
Ukuran standar nasional kolam renang adalah sebagai berikut:
- Panjang 50 meter.
- Lebar 25 meter.
- Kedalaman 2 meter.
- Standar Internasional:
- Panjang 50 meter.
- Lebar 25 meter.
- Kedalaman 3 meter.
2. Balok Start
Tinggi balok start antara 0,5 m sampai 0,75 m dari permukaan air. Ukuran balok start 0,5 m x 0,5 m dengan kemiringan tidak boleh melebihi 10 derajar, balok start ini memiliki lapisan dari bahan anti licin pada permukaannya. Catatan waktu mulai dihitung ketika perenang meninggalkan balok start ini, tetapi data waktu yang didapat tidak dijadikan patokan sebagai penentu false start.
3. Lintasan
- Adapun untuk ukuran lebar lintasa pada kompetisi resmi adalah 2,5 m dan jaraknya sekitar 0,2 diluar lintasan pertama ataupun yang terakhir. Setiap lintasan ditandai dengan sebuah tali yang terdiri dari pelampung yang panjangnya sama dengan lintasan.
- Tali lintasan (pelampung) ini dapat berputar sewaktu ada tekanan dari air. Tali lintasan dibedakan dengan menggunakan warna: hijau untuk lintasan nomor 1 dan 8, biru untuk lintasan 2,3,6 dan 7, dan warna kuning untuk lintasan 4 dan 5. Adapun urutan untuk lintasan ditentukan oleh waktu yang dicapai dalam dalam babak penyisihan.
- Pada kolam yang lintas yang ganjil, perenang tercepat diletakkan pada lintasan bagian tengah.
4. Pengukur Waktu
Pengukur waktu ini diletakkan disisi kolam untuk menghitung waktu secara otomatis, adapun ketebalan dari pengukur ini adalah sekitar 1 cm. Perenang harus menyentuh papan pengukur waktu ini baik saat pembalikan ataupun sewaktu finish. Pengukur waktu ini mulai dipergunakan pada tahun 1967 di Kanada dalam acara Pan American Games.
5. Pakaian Renang
- Berenang secara alami atau biasa saja tidak membutuhkan perlengkapan atau pakaian khusus. Manusia dapat berenang tanpa perlengkapan apapun dalam kondisi apapun. Berenang yang ditujukan untuk rekreasi dan olahraga terkadang membutuhkan pakaian dan perlengkapan khusus untuk membantu memudahkan bergerak di air.
- Pakaiana yang digunakan untuk berenang dirancang untuk memudahkan manusia bergerak di air. Pakaian renang biasanya terbuat dari bahan karet yang mengikuti bentuk tubuh pemakai untuk menghindari masuknya udara kedalam pakaian. Pakaian renang juga dirancang untuk mempercepat pergerakan manusia didalam air, rancangan seperti ini ditujukan bagi kegiatan berenang dalam rangka kompetisi.
- Selain pakaian yang dirancang khusus, dalam berenang terkadang membutuhkan perlengkapan khusus seperti kaca mata renang, ban renang, penutup telingan dan hidung, serta penutup kepala. Secara umum perlengkapan tersebut ditujukan untuk memudahkan berenang dan menghindari resiko yang timbul akibat berenang.
6. persyaratan kualitas Air
Persyaratan kejernihan memang sangat diperhatikan dalam kolam. karena bila kolam yang kurang jernih akan mengganggu pandangan sesorang untik berenang.
a. Kualiatas kejernihan air
- Air kolam harus chrystal clear dimana marka dasar kolam bisa terlihat jelas dari tepi kolam dan jarak pandang dalam air adalah 25 m horizontal dan 3 m vertial
- Kejernihan air kolam harus berada pada skala kejernihan sebesar 0.2-0.5 NTU (Nephelometric Turbidity Unit)
- Jumlah padatan terlarut harus lebih kecil dari 1500 ppm.
b. Kenyamanan dan kesehatan
Untuk memenuhi persyaratan kenyamanan dan kesehatan parameter yang harus dipenuhi adalah :
- PH air antara 7 .2 – 7 .6;
- Total alkalinitas 80 – 120 mg/L
- ingkat total kesadahan harus dikisaran 200-300 ppm;
7. Fasilitas atlet dan ofisial
a. Akses
- akses pemain/atlet dan ofisial,
- Akses pemain, atlet dan ofisial harus dapat dicapai oleh kendaraan jenis bus sampai kedalam bangunan kolam renang dan langsung menuju ruang atau zona privat yang aman dan terlindungi dari kerumunan umum dan pers/media
- akses ke kolam renang
- Akses dari lobby ofisial area ke kolam pemanasan dan ke kolam tanding harus disediakan dengan permukaan lantai yang tidak licin
- akses ke tribun
- Akses dari lobby ofisial area ke tribun harus disediakan untuk ofisial dan atlet yang tidak bertandingg
b. Ruang serba guna
Bangunan kolam renang harus dilengkapi dengan ruang kegiatan serba guna kegiatan serbaguna antara lain untuk, latihan darat, peregangan, pengarahan atau area tempat pelatih memberikan arahan kepada atlet.
c. ruang ganti
=> Ruang ganti pria
- 20 unit ruang ganti pakaian
- 30 unit lemari
- 8 unit kursipanjang
- 8 buah kloset
- 8 buah peturasan
- 6 buah bak cuci tangan
- 8 buah shower
=>Ruang ganti wanita
- 15 unit ruang ganti pakaian
- 20 unit lemari
- 8 kursi Panjang
- 8 buah kloset
- 6 buah bak cuci tangan
- 8 buah shower
d. Ruang relaksasi
Bangunan kolam renang harus di lengkapi dengan ruang relaksasi atlet sebelum dan sesudah perlombaan
8. Ruang pengelola pertandinan
Adapun yang dimaksut adalah sebagai berikut:
- Ruang wasit
- Ruang rapat
- Ruang jury
- Ruang competition manager
- Ruang medis
- Ruang doping control
- Ruang kendali
- Fasilitas toilet dan ruang ganti
Bangunan kolam renang harus dilengkapi dengan fasilitas toilet minum 1 unit dan ruang ganti untuk pengelola pertandingan
9. Fasilitas penonton
a. Fasilitas untuk VIP
Bangunan kolam renang harus dilengkapi dengan fasilitas untuk undangan /penonton VIP minimum terdiri dari:
- Lobby
- Ruang tungg (lounge)
- Toilet dan pantry
- Tribun dan
- Fasilitas ibadah
b. Fasilitas untuk umum
Bangunan kolam renang harus dilengkapi dengan fasilitas untuk undangan /penonton umum, minimum terdiri dari;
- Selasar / ruang tunggutoilet
- tribun
- fasilitas ibadah
- kantin
- lobby
c. Tempat duduk
Seluruh tempat duduk di tribun harus berbentuk individual seat dan bernomor. Ukuran dan tata letak tempat duduk pada tribun harus memenuhi persyaratan.
d. Fasilitas ibadah
Bangunan kolam renang harus dilengkapi fasilitas ibadah yang disesuaikan dengan kebutuhan di daerah masing-masing.
e. Fasilitas Media
tempat untuk area peliputan
ruang kerja warwan atau pusat media dilengkapi dengat fasilitas
10. Fasilitas pengelola kolam renang
- Kantor pengelola
- Gudang
- Ruang mesin
- Ruang pos keamanan
- Ruang kantin
- Tiket box
- Operator sound system
b. Perlengkapan Renang
Berenang dengan teknik yang benar juga sangat diperlukan, bukan asal-asalan. Ini dibutuhkan agar Anda lebih efisien mengeluarkan energi saat berolahraga. Untuk melatih teknik berenang Anda, Anda memerlukan beberapa alat pendukung seperti perlengkapan renang (swimming equipment), agar waktu olahraga jadi lebih maksimal. Lalu apa saja peralatan berenang yang perlu dipersiapkan? mari cari tahu di bawah ini.
1. Baju renang atau celana renang
Jangan sepelekan baju renang atau celana renang. Pakaian renang berfungsing untuk, keyamanan saat kita berenang, selain itu baju dan celana renang memang dirancang khusus untuk digunakan ketika di air. Baju atau celana renang dirancang dengan bahan yang sangat minim menyimpan air.
Ini diperlukan agar tidak mengganggu Anda beraktivitas di dalam air sehingga baju Anda tidak memperberat gerakan Anda di dalam air. Ini berbeda dengan baju kaos biasa yang mudah menyerap air.
Selain itu, pastikan juga pakaian renang Anda ukurannya pas dengan tubuh. Jangan sampai kebesaran atau terlalu kecil. Menggunakan pakaian renang berbeda dengan baju biasanya, carilah baju renang yang memang pas dengan pinggang dan lekuk tubuh. Sebab, ketika baju renang tidak pas, di dalam air baju Anda terasa bergoyang, seperti mau lepas, dan ini membuat tidak nyaman.
2. Kacamata renang
Kaca mata renang adalah peralatan berenang yang melindungi mata Anda dari paparan klorin yang ada di air kolam renang, dan membantu Anda melihat dengan jelas di bawah air. Gunakan kacamata renang yang ukurannya mengikat pas di sekitar mana Anda.
Jika tidak terikat dengan ketat, maka air bisa masuk ke dalam kaca mata renang Anda, membuat mata Anda perih, dan tidak bisa melihat dengan jelas di bawah air.
3. Topi renang
Saat berenang, rambut Anda pasti juga akan basah terkena air. Untuk mengurangi paparan air kolam renang yang mengandung bahan kimia, topi renang adalah peralatan berenang yang Anda butuhkan. Kemungkinan rambut basah atau lembab memang tetap ada ketika menggunakan topi renang, tetapi setidaknya topi renang mengurangi paparan klorin di air kolam renang, tidak langsung semua rambut terendam air kolam.
Bukan hanya itu, topi renang juga memudahkan Anda berenang di dalam air. Bayangkan saja, rambut yang terendam air akan menyimpan air dengan mudah, dan ini membuat gerakan kepala Anda akan lebih berat. Sedangkan bahan topi renang tidak menyimpan air, justru ini memotong air yang melewatinya karena bahannya yang licin ketika terkena air.
Apalagi, jika Anda memiliki rambut panjang, berenang tanpa topi renang cukup mengganggu sebab rambut akan terurai di wajah. Sekalipun Anda menguncir rambut, namun lama kelamaan berenang helaian rambut bisa lepas dan Anda lagi-lagi harus merapikannya kembali. Berbeda ketika Anda menggunakan topi renang, rambut akan masuk ke dalam topi dan tidak mengganggu pergerakan renang Anda.
4. Kickboard atau pelampung berenang
Pelampung adalah perlatan berenang yang terbuat dari busa atau plastik yang mengapung. Pelampung tersedia dalam bentuk yang besar atau kecil, bervariasi. Tujuan menggunakan pelampung renang ini adalah untuk melatih gerakan kaki.
Cara menggunakan pelampung renang ini adalah posisi tangan memegangnya di depan. Dengan memegang pelampung Anda akan otomatis mengapung. Menggunakan pelampung dilakukan untuk mengistirahatkan tangan namun melatih tenadangan kaki renang Anda.
Pelampung renang bukan berarti dikhususkan untuk orang yang tidak bisa berenang, terkadang ini yang banyak dianggap oleh beberapa orang. Pelampung renang ini justru untuk melatih kekuatan kaki bagi yang baru berenang atau yang sudah terlatih. Keduanya tetap membutuhkan kickboard untuk melatih kekuatan otot-otot kakinya.
Dengan kickboard biasanya kaki akan terasa lebih cepat pegal karena Anda berenang hanya didorong oleh otot kaki tanpa bantuan otot tangan.
5. Pull buoys
Kebalikan dari kickboard, pull buoys adalah peralatan berenang berfungsi sebaliknya. Ya, pull buoys atau penjepit kaki berfungsi untuk melatih tangan saat berenang. Pull buoys juga bersifat mengapung seperti kickboard.
Pull buoys digunakan dengan dijepit di selangkangan atau di kaki. Kaki Anda harus rapat agar pull buoys tidak terlepas. Karena kaki harus rapat, otomatis kaki tidak bisa membantu Anda bergerak dalam air, satu-satunya yang bisa menarik Anda tetap maju adalah tangan.
Di sinilah kemampuan tangan dan otot bagian tubuh atas Anda akan dilatih. Tangan akan menarik tubuh Anda tanpa bantuan kaki. Pull buoys adalah alat yang baik untuk membangun kekuatan tubuh bagian atas.
6. Fins atau kaki katak
Ingin tendangan kaki Anda saat berenang lebih cepat dan kuat? Perlatan berenang fins adalah alat yang Anda perlukan. Layaknya sepatu, fins digunakan di kaki dengan bagian ujungnya yang lebih panjang dan melebar.
Fins akan membuat Anda lebih berat untuk menendang, tetapi sekali tendangan dengan fins membuat Anda bisa melesat lebih jauh dari tendangan biasanya tanpa fins.
Berenang selain memperoleh kesenangan juga bermanfaat untuk melatih pernafasan, menghilangkan stress, sehat untuk jantung, dan juga dipercaya bisa menambah tinggi badan. Mungkin itu yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat dan dapat menambah ilmu pengetahuan anda. "salam Olahraga"
0 komentar